Curhatan Brand Ambassador Shopee Memulai Bisnis, Prilly: Rasanya Sakit

Dara berusia 22 tahun ini mengungkapkan, perannya di Shopee bukan sekadar menjadi brand ambassador, tapi ikut terjun berbisnis online melalui pada aplikasi Shopee sejak awal berdiri.

Prilly melanjutkan, adanya bisnis online juga bisa menjadi peluang besar untuk para wira usaha muda di daerah.

"Bisa ngejual produk unik di daerahnya, contoh baju khas ciri khas daerah tersebut. Dari membuka bisnis online, bisa usaha diberbagai bidang. Usaha bisa dicontrol dari jarak jauh, berapa pemasukan pengeluaran. Jadi gak perlu berenti di entertainment. Hasil uangnya pun dipake untuk kebutuhan biar gak termakan jaman. Kalau udah sukses dan besar, bisa buka lapangan kerja untuk orang lain,"  ungkapnya.

Berbisnis online, terang Prilly, bukan ujuk-ujuk langsung lancar dan mendapat untung besar. Namun, dia pernah menjadi korban penipuan online dengan nilai yang cukup besar.  

"Menjadi seorang owner itu memang sulit dan perlu banyak berlatih. Pernah ngerasain ditipu itu pernah dan jadi pengalaman sekali. Lumayan gede. Tapi dijadikan pelajaran. Pentingnya, kalau bisnis itu harus jaga hubungan baik, gak boleh lepas meeting sama karyawan, investor, bussines partner dan yang berkaitan," terangnya.

Berkaca dari pengalaman itulah, Prilly selalu menekan dirinya untuk tetap berusaha dan tidak patah semangat. Karena keberhasilan dan kesuksesan bisa dinikmati dengan puas ketika sudah melewati semua rintangan.

"Apa ya tips kalau untuk yang baru mulai bisnis online itu, intinya jangan pernah menyerah. Itu aja sih kalo aku, karena apapun masalahnya kalau kita terus usaha dan gak nyerah mudah-mudahan sukses," ujarnya.

Genap berusia 23 tahun di 15 Oktober mendatang, Prilly memberikan bocoran kalau dirinya bakal rebranding usaha baju untuk fashion wanita. 

"Insya Allah bulan depan ultah aku Oktober, untuk range produk terjangkaulah, sasarannya lebih ke dewasa untuk perempuan. Karena bukan baju pergi aja, acara-acara lain juga bisa," ujarnya.

"Sebenarnya ini lebih ke women power inpowerment aja sih. Aku pengen membuat suatu produk semua cewek yang berhijab maupun non berhijab, bisa pede pake baju produk aku. Kayak pengen ada pesan-pesan di dalam campaignnya, supaya mereka lebih percaya diri. Pede dengan pakaian yang mereka pakai, modelnya juga lebih luas lagi marketnya. Karena hampir semua produk bisa dipake yang berhijab. Modelnya bagus juga, nanti bakal ada aksesoris juga ada jepitan anting kalung," tandasnya.