Sempat Padam, Karhutla di Desa Soak Batok Menjalar ke Pemukiman Warga

Indralaya, IDN Times - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Desa Soak Batok, Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Senin (9/9) pagi, hampir menjalar ke arah pemukiman warga.
Untuk mengantisipasi hal itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel langsung mengerahkan satu helikopter water boombing untuk membantu tim Manggala Agni di lokasi. Karhutla yang di Desa Soak Batok itu pada Minggu (8/9) malam memang sempat padam, namun Senin paginya kembali menyala.
"Soak Batok kembali menyala, sejak pagi satu heli water boombing sudah kita kerahkan untuk melakukan pemadaman, bolak balik siramkan air dari udara," ungkap Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel, Ansori, Senin (9/9).
1. Tim Manggala Agni sudah memantau kondisi pemukiman warga yang terkepung api

Kepala Manggala Agni Daops Banyuasin, Tri Prayogi mengungkapkan, kebakaran di Soak Batok terjadi di tanah mineral seluas 7 hektare. Sedikitnya ada tiga kepala keluarga yang harus dievakuasi dari lokasi tersebut.
"Rumah warga hampir terbakar, apinya mengepung rumah sehingga kita evakuasi dulu para penghuninya," ungkap Tri.
Tri melanjutkan, api yang membakar lahan dengan cepat menyebar ke area pemukiman warga. Namun, tim Manggala Agni yang telah memantau karhutla langsung membantu warga meninggalkan rumah dan melakukan pemadaman, sehingga api tidak melebar menghabisi pemukiman.
"Titik apinya itu tersebar, ada beberapa spot-spot, jadi rumah warga ini terkepung. Tapi Alhamdulillah, tim berhasil memadamkan api sebelum menyambar rumah," ujar dia.
2. Lahan yang terbakar merupakan lahan tidak produktif

Kebakaran lahan tersebut, jelas Tri, sempat mengganggu pernapasan beberapa warga yang tinggal di Soak Batok. Asap tebal pertama muncul dari lahan yang kurang produktif yang belum digarap oleh warga.
"Rumah warga yang dievakuasi ini memang agak jauh dari perkampungan warga. Lahan yang terbakar ini semak belukar, ada yang tidak dikelola dan sebagian lahan pertanian warga tetapi belum digarap. Sehingga api cepat menjalar," jelas dia.
3. Warga yang dievakuasi sudah diizinkan pulang

Warga yang sempat dievakuasi, terang Tri, sudah diizinkan untuk kembali ke rumah masing-masing, setelah dipastikan api benar padam. Namun, Manggala Agni masih tetap memantau jika api kembali menyala.
"Total kebakaran lahan di Soak Batok mencapai 7 hektare. Warga yang kita evakuasi sudah kembali ke rumahnya masing-masing. Hari ini petugas masih melakukan pemadaman dibantu helikopter water boombing,” tandas dia.

















